Tips Investasi Lancar Di Masa Pandemi, Lakukan 5 Hal Ini

Tips Investasi Lancar Di Masa Pandemi, Lakukan 5 Hal Ini. Dalam memulai investasi, kita juga membutuhkan sebuah strategi atau cara tepat agar investasi yang kita lakukan dapat berbuah manis. Jangan sampai kita hanya ikut-ikutan dan tidak memiliki pemahaman yang tepat, sehingga yang terjadi investasi berakhir dengan tragis (Merugi).

Terlebih lagi jika investasi di lakukan saat pandemi saat ini, yang memang keadaan ekonomi belum sepenuhnya pulih. Hal ini membuat banyak ketidakpastian yang akan mempengaruhi investasi. Untuk itu, agar hal yang tidak di inginkan terjadi pada investasi kita, cobalah menerapkan 5 Tips Investasi Lancar Di Masa Pandemi ini!.

Baca Juga: Ini Manfaat Investasi Dalam Mengubah Hidup

1. Hindari Menggunakan Emosi, Untuk Tips Investasi Lancar Di Masa Pandemi

Dalam melakukan investasi tentu saja kita harus bisa mengatur emosi, hal ini bertujuan agar kita tidak gegabah melakukan sesuatu. Misalnya saja ketika harga saham mengalami penurunan lantas kita langsung menjualnya di karenakan kepanikan.

Alangkah baiknya tetap menggunakan logika dan analisa yang tepat tanpa di dasari emosi. Cobalah analisa apa penyebab harga saham turun. Apakah sifatnya hanya sementara atau berlangsung jangka panjang. Setelah di ketahui penyebabnya barulah bisa mengambil keputusan, apakah akan di jual atau tidaknya.

Investasi membutuhkan perhitungan yang tepat. Oleh karena itu sangat penting untuk mempelajari setiap instrumen dari investasi yang kita lakukan. Kenali risikonya dan mengelolanya dengan tepat.

2. Jangan Sungkan Mengakui Kesalahan

Di dalam investasi sudah menjadi hal yang wajar jika kita membuat sebuah kesalahan. Apalagi jika kita sebagai pemula, maka dari itu untuk hal ini tidak perlu takut dan malu ketika harus mengakui kesalahan. Karena dari kesalahan tersebutlah kita akan banyak belajar dan mendapatkan beberapa pengetahuan.

Sehingga bisa kita terapkan di kemudian hari, agar kesalahan tersebut tidak terulang kembali. Kemudian untung maupun rugi adalah hal yang wajar ketika melakukan investasi. Karena jika kita ingin mendapatkan keuntungan tentu kita harus berani menghadapi kerugian.

3. Selalu Amati Pergerakan Pasar Dan Perkembangan Ekonomi

Agar investasi berjalan dengan lancar kita sebagai investor tentu harus selalu mengamati pergerakan pasar. Terutama jika kita melakukan investasi yang sangat fluktuatif seperti saham. Karena dalam hitungan detik kadang kala bisa langsung berubah.

Hal ini di sebabkan banyak faktor eksternal maupun internal. Sehingga kita harus rajin mengamati pergerakan dari harga saham tersebut, agar bisa mengetahui akan kemana arahnya. Dan ketika harga saham naik sesuai targert, kita bisa memilih untuk menjualnya.

Selain itu kita juga harus mengamati perkembangan ekonomi yang ada. Agar kita bisa lebih mantap dalam mengambil keputusan investasi. Cara sederhananya adalah kita bisa berlangganan newsletter atau mengaktifkan notifikasi pada berita ekonomi yang baru muncul. Sehingga dengan ini kita tidak akan ketinggalan berita. Dengan demikian kerugian pada investasi pun bisa di minimalisir.

Baca Juga: Pilihan Investasi Terbaik Saat PPKM Darurat

4. Tips Investasi Lancar Di Masa Pandemi Dengan Membuang Pikiran Negatif

Jika kita ingin memulai sebuah investasi, pastikan kita sudah menghilangkan pikiran-pikiran negatif yang menghantui. Misalnya saja memikirkan hal buruk yang akan terjadi sepanjang waktu atau dari waktu ke waktu.

Jika pikiran negatif ini selalu ada dalam otak, maka yang akan terjadi hanyalah ketakutan akan kegagalan dan kerugian pada investasi.

5. Serakah Lebih Baik Dari Ketakutan

Kemungkian umumnya adalah ada dua sifat yang akan di miliki seorang investor, Serakah dan takut. Kemudian dari sifat tersebut akan lebih baik serakah di bandingkan takut. Karena pada kenyataannya ketakutan tidak akan bisa membawa kita pada kesuksesan.

Kita selalu tidak berani melangkah karena selalu di selimuti ketakutan, dalam investasi takut rugi mungkin. Ketakutan membuat kita tetap berada di zona nyaman. artinya kita tidak pernah siap akan risiko yang muncul di depan mata. Sementara di dunia investasi risiko akan selalu ada.

Dan serakah di sini adalah dalam hal yang wajar dan tidak merugikan orang lain. Misalnya saja kita sudah melakukan investasi jenis A, kemudian ingin membeli lagi investasi jenis B. Karena mungkin saja jika di amati memiliki valuasi murah dan memiliki prospek yang menjanjikan.

Karena dalam investasi lebih baik kita memiliki lebih dari satu instrumen investasi, agar bisa saling menutupi ketika satu investasi rugi masih bisa di tutupi dengan hasil dari investasi lainnya.