Syarat Mudah Pinjaman Online, Pasti Bisa Langsung Cair
Syarat Mudah Pinjaman Online, Pasti Bisa Langsung Cair. Ketika kita sedang terdesak dan butuh biaya atau dana cepat, maka solusi yang paling bisa di lakukan adalah mengajukan pinjaman online yang cepat cair. Karena saat ini pinjaman online menjadi salah satu pilihan yang paling banyak di minati dan populer di kalangan masyarakat.
Kenapa paling banyak di minati dan populer? Karena prosesnya mudah dan tergolong sangat praktis semudah dalam genggaman. Kemudian di tambah proses pencairan dananya pun lebih cepat bisa dalam hitungan menit.
Untuk memulai prosesnya pun semuanya serba online, mulai dari mengisi formulir pengajuan, Melampirkan dokument persyaratan, sampai menunggu proses persetujuan dan pencairan.
Meskipun pengajuannya mudah dan praktis, namun tetap kita tidak bisa melakukan seenaknya. Karena dalam pengajuan pasti akan di review terlebih dahulu. Jika kemudian tidak memenuhi syarat pengajuan, maka sudah pasti akan di tolak.
Ketika sudah di tolak, kita bisa mengajukan kembali pinjaman online tersebut pada aplikasi yang sama dalam beberapa bulan mendatang. Atau tergantung syarat dan kebijakan pada aplikasi pinjaman online tersebut. Maka dari itu ada baiknya mengikuti beberapa tips berikut ini, agar pengajuan bisa 100% di setujui.
Baca Juga: Tentang Pinjol Yang Cepat Cair, Ada Kelebihan Dan Kekurangannya
3 Syarat Mudah Pinjaman Online Agar Bisa 100% Di Setujui
1. Pastikan Semua Syarat Sudah Lengkap
Pinjaman online memang memiliki persyaratan yang mudah. Namun bukan berarti ketika akan mengajukan pinjaman online ini bisa dengan asal-asalan. Kita tetap harus memenuhi semua persyaratan yang di minta. Biasanya syarat umum yang ada di pinjaman online adalah:
- Usia minimum 21 tahun dan maskimal 55-60 tahun.
- Harus memiliki pekerjaan dan ini biasanya di buktikan dengan slip gaji yang di lampirkan
- Mempunyai rekening bank atas nama pribadi
Ketika proses pengajuan sangat penting usia kita minimal sudah berada di 21 tahun. Ketika usia kita belum mencapai syarat minimum dan tetap mengajukan proses pinjaman. Maka sudah di pastikan pengajuan pinjaman online akan di tolak.
Selain usia ada juga persyaratan wajib mengenai berapa gaji minimum untuk bisa mengajukan pinjaman online tersebut. Inipun harus kita pastikan bahwa gaji yang kita dapatkan sudah memenuhi persyaratan tersebut agar bisa berlanjut ke proses selanjutnya.
Kemudian pada persyaratan lainnya adalah kita wajib mengisi formulir pengajuan dengan data yang valid. Seperti misalnya data KTP, nomor telpon, email yang memudahkan pihak perusahaan pinjaman online bisa menghubungi kita dengan mudah.
Hal ini bertujuan agar proses verifikasi pinjaman online bisa lancar. Jika semua persyaratan tersebut bisa di lengkapi tentu saja besar peluang pinjaman akan di setujui.
2. Keaslian Data Dokumen Syarat Pinjaman Online
Pada saat pengajuan pinjaman online kita pasti akan di minta untuk melengkapi syarat berupa dokumen, pastikan dokumen tersebut asli artinya bukan yang fotokopian. Biasanya dokumen tersebut berupa KTP,NPWP, slip gaji, kemudian syarat lain yang ada pada aplikasi pinjaman online adalah kita di minta untuk selfie dengan memegang KTP.
Tips nya adalah, pastikan pada saat selfie dengan KTP harus sesuai dengan posisi yang di tetapkan. Artinya tidak keluar dari watermark, usahakan juga foto harus jelas, tidak buram dan terbaca dengan baik.
Jika hal tersebut tidak terpenuhi, pasti kita akan di minta foto selfie ulang atau bisa juga pengajuan pada aplikasi pinjaman online akan langsung di tolak.
3. Wajib Lampirkan Slip Gaji Asli
Slip Gaji merupakan syarat wajib yang harus terpenuhi pada pinjaman online. Ini menandakan bahwa kita memiiki pekerjaan dan nantinya mampu membayar cicilan pinjaman online tersebut.
Pastikan kita melampirkan slip gaji yang terbaru, sehingga pada saat di review oleh perusahaan pinjaman online mereka akan mendapatkan data terbaru yang kita miliki. Namun jika memang bukan karyawan atau sebagai freelancer yang tidak memiliki slip gaji.
Bisa juga dengan menyertakan rekening koran atau rekening tabungan. Silakan cetak data transaksi selama tiga bulan terakhir. Ini bertujuan agar perusahaan pinjaman online mengetahui transaksi arus kas dengan jelas.
Jika mereka melihat arus kas pada tabungan yang kita miliki bagus tanpa masalah. Sudah pasti untuk mendapatkan pinjaman online pun bisa di dapatkan dengan mudah, karena kita terbukti atau sanggup membayar cicilannya.
Baca Juga: Cicilan 0% Kartu Kredit Yang Tidak Selalu Bikin Untung
Penting! Mengajukan Pinjaman Online Harus Menyesuaikan Kemampuan Keuangan Pribadi
Kita tahu bahwa saat ini aplikasi pinjaman online sudah banyak dan bertebaran di mana-mana. Baik itu yang legal maupun yang ilegal, semuanya memudahkan kita untuk mendapatkan dana segar yang bisa di gunakan untuk memenuhi kebutuhan dan keperluan.
Namun perlu di ingat bahwa pastikan kita tetap memilih aplikasi yang memang terdaftar dan di awasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) atau pinjaman online yang legal. Ini bertujuan agar kita tidak terjebak dengan pinjaman online ilegal dengan bunga yang tinggi, penipuan, pemerasan, intimidasi, kekerasan dan lainnya.
Dan pastikan juga ketika melakukan pinjaman usahakan jumlah yang di pinjam memang sesuai dengan kemampuan keuangan kita. Agar nantinya ketika harus membayar cicilan, tidak memberatkan keuangan kita setiap bulannya. Ini pun untuk menghindari kegagalan bayar atau kredit macet.
Karena ketika kita sudah gagal bayar pada pinjaman online, selain terkena bunga kita juga akan di kenakan denda perharinya. Besaran dendanya berapa, biasanya sudah di tetapkan pada masing-masing perusahaan pinjaman online. Yang jelas ketika terjadi gagal bayar sudah pasti utang pinjaman online akan membengkak.