6 Strategi Interview Kerja! Agar Di Terima Perusahaan
6 Strategi Interview Kerja! Agar Di Terima Perusahaan. Ketika pertama kali akan mulai masuk ke sebuah perusahaan tentu kita tidak akan lepas dengan yang namanya Interview Kerja. Di mana kita akan di hadapkan dan berkomunikasi dengan pewawancara, dan ini salah satu tahap yang menentukan apakah kita layak bekerja di perusahaan tersebut atau tidak.
Komunikasi atau interview tersebut banyak caranya, ada yang harus bertemu langsung, ada juga yang menerapkan via video call atau telepon. Namun dalam tahap interview kerja biasanya kita akan di hadapkan berbagai pertanyaan. Kemudian jawaban yang kita berikan nantinya akan menjadi bahan pertimbangan.
Maka dari itu pada tahap ini sebaiknya kita harus menunjukan atau menonjolkan sesuatu kelebihan yang ada dalam diri, agar bisa di lirik oleh pewawancara. Bisa juga ini di sebut sebagai mempromosikan diri layak nya kita berjualan. Di mana kita mempromosikan barang yang akan kita jual, sehingga pembeli tertarik untuk membeli barang yang kita jual.
Baca Juga: 5 Tips Tampil Menarik Saat Interview Kerja
Berikut beberapa strategi mempormosikan diri layaknya berjualan yang bisa kita terapkan, agar bisa di lirik dan membuat tertarik si pewawancara:
Cara Mempromosikan Diri Saat Interview Kerja! Agar Di Terima Perusahaan
1. Berpenampilan Rapih Dan Sopan
Saat akan memulai interview kerja usahakan pakaian yang di kenakan harus rapih dan sopan. Pakaian yang harus di gunakan tidak harus baru, tetapi terlihat bersih dan rapih saja. Sebelum mengenakan pakaian kita bisa menyetrikanya terlebih dahulu, sehingga ketika di kenakan tidak tampak kusut, kucel dan kumel.
Jika akan menggunakan aksesoris atau riasan gunakan minimalis saja, jangan terlalu menor khususnya wanita. Ketika menggunakan rok usahakan tidak terlalu pendek sebaiknya tetap di bawah lutut. Jika perlu gunakanlah perfum secukupnya agar badan wangi dan segar.
Ingat! Jangan ada yang berlebihan, karena sesuatu yang berlebihan tentu tidak baik. Penampilan akan mencerminkan kepribadian kita, jika kita berpenampilan asal-asalan tentu itu pun akan menunjukan bahwa kita orang yang asal-asalan. Bisa jadi itu akan mengurangi poin kita di mata pewawancara.
2. Wajib Datang Tepat Waktu
Salah satu proses kedisiplinan dalam dunia kerja adalah datang tepat waktu. Ini pun bisa menjadikan kesan awal yang baik, sehingga usahakan datanglah tepat waktu ketika akan memulai sebuah interview kerja. Usahakan datang lebih awal sekitar 15-30 menit sebelum interview kerja di mulai.
Selain itu waktu ini pun bisa di gunakan untuk merapihkan penampilan kita kembali. Mengecek atau menyiapkan berkas yang di butuhkan, serta bisa juga untuk menenangkan pikiran terlebih dahulu.
3. Hindari Sikap Jutek
6 Strategi Interview Kerja lainnya adalah Sikap Ramah, Sikap ramah menjadi kunci penting dalam kehidupan, apalagi khususnya saat interview kerja. Memberikan senyum manis, berjabat tangan dengan erat, dan menyapa terlebih dahulu pewawancara. Ini akan menjadi poin penting yang memberikan penilaian lebih untuk diri kita saat di wawancara.
Usahakan hindari sikap yang jutek agar tidak di anggap kita sebagai pemarah, sinis, cuek bahkan galak. Tetapi tunjukan bahwa kita memang orang yang memiliki sifat yang hangat dan ramah. Tersenyum dan bersikap ramah dapat menular layaknya virus. Jika kita tersenyum terlebih dahulu, maka otomatis di pewawancara pun akan membalas senyuman kita.
Namun tetap berikan senyuman yang sewajarnya saja, Dengan senyuman, suasana akan lebih cepat mencair dan membuat kita merasa lebih nyaman.
4. Menunjukan Kelebihan
Salah satu proses penilaian perusahaan terhadap diri kita adalah melalui interview kerja. Sehingga sangat penting bagi kita ketika melakukan interview kerja untuk menunjukan kelebihan yang kita miliki. Kelebihan tersebut berupa apa yang ada di dalam surat lamaran kerja, dan kita perlu mengutarakannya di depan pewawancara.
Kita bisa utarakan bahwa memiliki kemampuan atau keahlian dalam bekerja di bidang tersebut. Kelebihan tersebut nantinya akan menjadi sisi terbaik berupa nilai tambahan di bandingkan dengan kadidat lainnya. Buatlah contoh dalam kasus nyata di dasarkan pengalaman yang kita menunjukan kelebihan tersebut dalam bekerja. Sehingga nantinya pewawancara bukan menilai kita sebagai tukang omong kosong belaka.
Baca Juga: 9 Kemampuan Sukses Dalam Interview Kerja
5. Selalu Menjaga Etika
Etika sangat di perlukan untuk memasuki dunia kerja dan berlaku juga ketika melakukan interview kerja. Hal ini pun akan menjadi pertimbangan pewawancara yang menailai bagaimana etika kita. Percuma saja kita mempunyai keahlian yang bagus namun tidak memiliki etika yang baik.
Ingat! Pewawancara pun tidak mencari kadidat hanya dalam hal skill saja. Namun juga atittude yang baik, maka dari itu utamakan menjaga etika saat interview. Contonya saja jangan terlalu banyak tertawa, memainkan rambut, melirik kesana kemari, berbohong, banyak berbicara, menggunakan bahasa yang buruk dan tidak sopan.
6. Percaya Dirilah
Percaya diri adalah hal yang sangat penting ketika akan memasuki dunia kerja. Hal ini agar nantinya kita tidak di pandang sebelah mata oleh orang lain. Percaya dirilah pada kekuatan yang kita miliki, bahwa kita datang sebagai orang baru dengan kemampuan, keahlian, dan kompetensi bukan hanya punya otak kosong.
Selain itu saat interview pun percaya diri sangat di perlukan, apalagi ketika di tanya, dengan percaya diri tentu jawaban yang kita berikan pun akan bisa meyakinkan si pewawancara nantinya.
Itulah 6 Strategi Interview Kerja yang bisa kita semua terapkan. Interview kerja menjadi hal yang sangat penting bagi perusahaan untuk menilai calon karyawan nantinya. Jadi sudah kewajiban kita jika ingin bekerja di perusahaan tersebut, harus berusaha meyakinkan si pewawancara tersebut.